KAUSA.ID, PALU – Sebanyak 35 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palu terpilih untuk periode 2024-2029 akan dilantik pada Senin, 9 September 2024 mendatang.

Persiapan pelantikan ini diawali dengan gladi bersih pengucapan sumpah dan janji yang digelar pada Kamis (5/9/2024) di ruang sidang utama DPRD Kota Palu.

Gladi bersih tersebut dihadiri oleh sejumlah anggota DPRD terpilih. Sekretaris DPRD Kota Palu, Muliati, mengatakan bahwa gladi bersih ini dilakukan untuk memastikan pelaksanaan pelantikan berjalan lancar.

“Para anggota terpilih telah mengikuti gladi bersih pengucapan sumpah dan janji. Sejak bulan Juli, kami sudah memulai rapat persiapan, termasuk mengatur pengamanan pada hari pelantikan nanti,” ujar Muliati.

Pelantikan tersebut akan dimulai pukul 09.00 WITA, dan semua anggota DPRD pria diwajibkan mengenakan peci sebagai bagian dari seragam resmi mereka. Selain itu, sebanyak 19 anggota DPRD periode sebelumnya yang tidak lagi terpilih juga akan diundang dalam acara tersebut sebagai bentuk penghormatan.

Dalam upaya memastikan kelancaran prosesi, Muliati menjelaskan bahwa tidak semua anggota terpilih hadir dalam gladi bersih tersebut.

“Beberapa anggota tidak hadir karena harus menyelesaikan tugas-tugas akhir di masa jabatan mereka. Namun, kami berharap semua berjalan sesuai rencana pada hari pelantikan,” tambahnya.

Sementara itu, Rico Djanggola dari Partai Gerindra telah ditunjuk sebagai Ketua DPRD Kota Palu sementara, dan Muchlis U Anca dari Partai Golkar akan menjabat sebagai Wakil Ketua sementara.

Penunjukan tersebut bersifat sementara hingga penetapan Ketua DPRD definitif dilakukan setelah masa jabatan anggota sebelumnya berakhir pada tanggal 9 September 2024.

“Sambil menunggu penetapan Ketua DPRD Palu definitif, kami memastikan fungsi dan tugas lembaga tetap berjalan dengan baik,” jelas Muliati.

Setelah pelantikan, anggota DPRD terpilih dijadwalkan akan mengikuti pembekalan dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Pembekalan ini penting untuk memperkuat integritas dan kinerja para anggota baru dalam menjalankan tugasnya. Usai pembekalan, agenda pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2025 akan menjadi prioritas utama DPRD.

Muliati menutup dengan harapan bahwa pelantikan nanti dapat berlangsung dengan lancar dan tanpa hambatan. “Kami telah melakukan berbagai persiapan agar pelantikan ini berjalan dengan baik, dan semoga semua pihak yang terlibat bisa berpartisipasi secara maksimal,” tutupnya. (kn)