KAUSA.ID, PALU – Calon Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid mengunjungi warga di Jl Batu Bata Indah, Kelurahan Tatura Selatan, Kecamatan Palu Selatan, Kota Palu, Sabtu (5/10/2024) sore.

Kedatangan Hadianto disambut puluhan warga RT03/RW10 Kelurahan Tatura Selatan.

Mereka tampak antusias menyampaikan keluhan pada Calon Wali Kota Palu nomor urut 2 tersebut.

Salah satu keluhan mereka terkait banjir yang kerap terjadi di sekitar pemukiman warga di daerah tersebut.

Menganggapi hal ini, Calon Wali Kota Palu yang akrab disapa Hadi itu menyampaikan akan memperbaiki penataan drainase, termasuk di kawasan tersebut.

“Memang sebenarnya, mohon maaf bapak ibu jangan tersinggung banyak rumah di sini yang belum sesuai dengan ketentuan tata ruang, tapi mau diapa nasi sudah jadi bubur, insyaAllah akan kita perbaiki karena hasil identifikasi maka dengan pengembangan kota adalah penataan jaringan drainase Kota Palu,” ungkapnya.

Hadianto juga menegaskan jika ada keluhan atau ada yang ingin disampaikan bisa melaporkannya di Sangu Palu melalui fitur Lapor Wali Kota.

“Karena kalau tidak dilapor kita tidak tahu jadi harus dilapor,” sambungnya.

Di tengah kampanyenya, salah seorang warga menanyakan terkait Ijasah anaknya yang sudah 5 tahun lulus SMA, tetapi tidak mendapatkan ijasah.

Hadianto mengatakan bahwa hal tersebut bukan dalam ranah jangkauannya karena bagian Kota hanya sampai SMP.

“Doakan saya jadi gubernur, insyaAllah bisa saya selesaikan masalah itu,” tuturnya sambil tersenyum.

Selain itu, sejumlah warga yang hadir turut menyampaikan harapan dan dukungannya kepada Hadianto. Seperti salah seorang warga peserta program padat karya, Asni (50 tahun) menjelaskan alasannya memilih Hadianto untuk menjadi calon Wali Kota Palu lagi.

“Dia kasi naik gajinya kitorang padat karya jadi Rp 1 juta, awalnya cuma Rp 250 ribu baru dia kasi naik jadi Rp 500 ribu baru dia kasi naik lagi jadi Rp1 juta. Tidak bohong dia, dia tepati janjinya,” ujarnya.

Di akhir, Asni membeberkan keinginannya bahwa ia sangat ingin jika Hadianto menjadi Wali Kota Palu agar memperbaiki dan membangun kembali Mal Tatura Palu.

“Mauku dibangun ulang mall biar ada lapangan kerja, biar anakku juga bisa kerja disitu,” ujar Asni sambil tersenyum. (**)