Bus Murah dan Layanan Gratis untuk Disabilitas
KAUSA.ID, PALU – Setibanya di Kota Palu setelah melakukan kunjungan kerja di Yokohama Jepang baru-baru ini, calon Petahana Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid, mengajak masyarakat untuk memanfaatkan bus kota sebagai sarana transportasi yang lebih efisien.
Dalam kunjungannya di Jalan Kancil, Kelurahan Tatura Selatan, Palu Selatan, pada Minggu (27/10/2024) siang, Hadianto menyampaikan bahwa tarif bus kota kedepan akan sangat terjangkau, yaitu Rp5 ribu untuk jarak jauh dan dekat.
“Itu akan dikaji, kalau stabil keuangan dan pendapatan kita akan gratis lagi. Saya harap sekali masyarakat memanfaatkan bus ini,” ujar Hadianto dihadapan warga Jalan Kanjil.
Selain bus kota, Pemkot Palu juga telah meluncurkan program khusus untuk penyandang disabilitas. Sejak tahun 2022, mereka mendapatkan fasilitas kesehatan dan ketenagakerjaan secara gratis melalui BPJS.
Untuk periode mendatang, Pemkot Palu berencana membuka pusat layanan sosial terpadu guna memudahkan masyarakat mengakses berbagai layanan kesejahteraan. Hadianto berharap warga tidak ragu memanfaatkan fasilitas ini.
Di sisi lain, Pemkot juga akan mengkaji kebijakan terkait Program Keluarga Harapan (PKH) dan raskin (beras miskin) bagi pekerja padat karya. Kedepannya, jika pendapatan mereka mencapai Rp.1,5-2 juta, kemungkinan bantuan tersebut akan dialihkan kepada yang lebih membutuhkan, dengan tujuan pemerataan ekonomi.
“Kami ingin membantu ekonomi masyarakat, tetapi bertahap agar tetap seimbang. Mengapa demikian, karena kita ingin mengatasi masalah yang lain tapi tidak mengurangi yang lain,” pungkas Hadianto. (***)
Tinggalkan Balasan