KAUSA.ID, PALU – Calon Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid melanjutkan kegiatan kampanye ke Jalan Pertiwi Kelurahan Silae, Rabu malam (13/11/24).

Di tempat itu, Hadianto cukup banyak menampung usulan dari warga. Salah satunya terkait pembuatan tambatan perahu untuk nelayan di Kelurahan Silae.

Arwin, salah seorang tokoh masyarakat di Silae menilai, tambatan perahu sangat penting dibangun agar perahu para nelayan aman. Arwin menyebutkan, di Kelurahan Silae terdapat lebih dari 100 orang nelayan.

Menurut Arwin, perahu para nelayan berada hampir di sepanjang pantai kelurahan Silae. Salah satu titik yang cukup banyak berada tak jauh dari pertigaan Jalan Sultan Alaudin. Oleh sebab itu, Arwin mengusulkan agar pemerintah kedepan bisa membangun tambatan perahu di tempat tersebut.

Lanjut Arwin mengatakan, jika sudah ada tambatan perahu, maka nelayan tak perlu lagi mendorong perahu cukup jauh ke atas daratan. Saat ini kata Arwin, Perahu tidak bisa di dorong ke atas daratan jika hanya seorang diri.

“Tapi kalau sudah ada pemecah ombaknya, perahu lebih aman walaupun hanya di simpan di bawah dekat air,” ujarnya.

Usulan warga itu langsung direspon oleh Hadianto. Hadianto menilai, berdasarkan jumlah nelayan yang ada di Silae, pembuatan tambatan perahu memang sangat dibutuhkan untuk melindungi perahu nelayan.

Namun Hadianto mengatakan, pihaknya akan memastikan terlebih dahulu apakah lokasi yang diusulkan bisa dibangun tambatan perahu atau tidak.

“Nanti setelah cuti dan saya sudah aktif kembali, kita akan cek dulu lokasinya. Pada prinsipnya kita akan perhatikan nelayan di Silae,” tandas Hadianto (**)