KAUSA.ID, PALU – Cagub Sulteng nomor urut 1, Ahmad Ali menyatakan dengan tegas bahwa menjadi kandidat dalam Pilgub ingin melayani rakyat bukan melayani perusahaan atau pengusaha.

Pernyataan itu disampaikan pada kegiatan kampanye dialogis di Kelurahan Mamboro, Kota Palu pada Sabtu (12/10/2024) malam.

Pada kesempatan tersebut, Ahmad M. Ali menyampaikan pesan jelas kepada warga bahwa dirinya maju dalam Pemilihan Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) bukan untuk menjadi pelayan pengusaha, melainkan untuk mengabdi sepenuhnya kepada masyarakat.

Ahmad Ali mengaku bahwa sudah selesai dengan dirinya sendiri, sebab Tuhan memberikan rizki yang cukup kepadanya dan keluarga.

“Insya Allah kalau saya jadi gubernur, saya tidak akan pernah bertuan kepada para pengusaha karena saya maju menjadi gubernur tidak dibiayai oleh siapa pun,” tegas Ahmad Ali.

Oleh sebab itu, Dia bersama Abdul Karim Aljufri sebagai Calon Wakil Gubernur, akan betul-betul mengabdi untuk daerah dan rakyat Sulteng.

“Saya ingin menjadikan masyarakat Sulawesi Tengah sebagai tuan saya yang harus saya layani,” katanya.

Ahmad Ali menekankan, hal ini menjadi catatan baginya dan Abdul Karim Aljufri dalam memperjuangkan kesejahteran masyarakat Sulteng dengan pasangan BERAMAL (Bersama Ahmad Ali-Abdul Karim Aljufri) jika memimpin Sulteng periode 2024-2029 mendatang.

Di mana semua itu menjadi bukti bahwa program-program yang ditawarkan pasangan BERAMAL berfokus pada kepentingan rakyat, bukan untuk memenuhi agenda tertentu dari pihak-pihak yang mendanai kampanye politik.

Ahmad Ali juga menggarisbawahi komitmennya untuk mewujudkan kebijakan yang pro-rakyat, mulai dari sektor kesehatan, pendidikan, hingga pemberdayaan ekonomi.

Salah satu program unggulannya adalah peningkatan akses layanan publik yang merata di seluruh wilayah Sulteng, di antaranya pelayanan kesehatan dan pendidikan.

Pemberian modal usaha bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menangah (UMKM) serta menciptakan 10 ribu wirausahawan baru akan memberikan kontribusi ekonomi bagi daerah.

Selain itu, program-program tersebut akan mengurangi angka kemiskinan dan pengangguran di daerah ini.

Sulteng butuh pemimpin yang berani memprioritaskan rakyat, bukan kepentingan segelintir elit.

Ahmad Ali menegaskan, BERAMAL hadir untuk mengubah itu. Masyarakat Sulteng harus mendapatkan pelayanan terbaik dari pemerintah, bukan sebaliknya.***