Debat Publik Ketiga: Hadianto-Imelda Tegaskan Visi Kota Global 2025-2045
KAUSA.ID, PALU – Pasangan calon nomor urut 2, Hadianto Rasyid dan Imelda Liliana Muhidin tampil percaya diri memaparkan visi dan misi mereka di hadapan pendukung dan masyarakat Kota Palu dalam debat publik ketiga Pilkada Kota Palu, Jumat malam, (23/11/2024).
Debat publik ketiga yang disiarkan langsung melalui kanal YouTube KPU Kota Palu ini mengusung tema “Sinergitas Pembangunan Nasional, Provinsi, dan Kota dalam Memperkokoh Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Kebangsaan”.
Dalam debat ini, pasangan Hadi-Imelda mengungkapkan visi besar mereka menjadikan Palu sebagai kota yang “Mantap Berkelanjutan, Akseleratif, Inovatif, dan Kolaboratif”.
Menurut Imelda, calon wakil wali kota Palu, pembangunan berkelanjutan dengan pendekatan inovasi dan kolaborasi adalah kunci untuk mewujudkan visi tersebut.
“Untuk menuju Indonesia Emas 2045, kita membutuhkan pembangunan yang tidak hanya berkelanjutan, tetapi juga inovatif dan kolaboratif,” ujar Imelda
Imelda menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat, provinsi, dan kota untuk menyukseskan visi Indonesia Emas 2045. Ia menyebutkan bahwa peran pemerintah kota adalah bagian integral dalam mendukung amanat pembangunan bangsa.
“Pemerintah pusat telah menempatkan amanat pembangunan pada pemerintah provinsi dan kota. Oleh karena itu, perencanaan hingga pengawasan dan evaluasi pembangunan harus dilakukan secara integratif,” jelasnya.
Pasangan ini juga optimistis bahwa Kota Palu akan memainkan peran strategis di tingkat nasional hingga internasional di masa mendatang.
“Kami sadar bahwa Kota Palu ke depan akan menjadi salah satu kota yang penting, tidak hanya secara nasional tetapi juga dalam konsiliasi regional dan internasional. Kota ini akan menjadi kota global yang terhubung dengan berbagai kota di dunia, sebagaimana tercantum dalam RPJPD Kota Palu 2025-2045,” tutur Imelda.
Melalui visi yang mereka usung, pasangan nomor urut 2 berharap dapat membawa perubahan besar bagi Kota Palu dan memperkuat peran strategisnya dalam mendukung cita-cita Indonesia Emas 2045. (**/kn)
Tinggalkan Balasan