KAUSA.ID, PALU – Gubernur Sulteng, Anwar Hafid, melantik Pejabat Tinggi Pratama dan Pejabat Fungsional lingkup Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah, Senin (21/7/2025), di aula kantor Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Sulteng.

Salah satu pejabat tinggi pratama yang dilantik adalah Ajenkris yang kini resmi menjabat sebagai Kadis Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) yang baru menggantikan Plt Kadis ESDM Eddy Lesnusa.

Gubernur Sulteng menilai Ajenkris sebagai figur yang tepat menahkodai dinas ESDM, mengingat pengalaman birokrasi yang dimiliki cukup matang dalam mengelola dinamika kerja di perangkat daerah.

Gubernur juga mengingatkan bahwa Dinas ESDM adalah leading sector dari program BERANI Menyala, salah satu program pembangunan prioritas dalam kerangka 9 BERANI. Ia berpesan agar kadis ESDM yang baru segera melakukan konsolidasi dan inovasi untuk memperbaiki tata Kelola ESDM yang krusial, mengingat masih ada 86 desa yang belum teraliri listrik, sehingga perlu upaya percepatan akses listrik.

“Saya berharap Pak Ajen bisa berkonsolidasi untuk memperbaiki tata Kelola ESDM,” pesannya.

Tak hanya ke Kadis ESDM yang baru, Gubernur Anwar Hafid juga memberikan pesan kepada para pejabat fungsional yang turut dilantik. Mereka terdiri dari jabatan fungsional guru, penyuluh kehutanan, pengendali ekosistem hutan, perencana, hingga polisi pamong praja.

Gubernur menegaskan bahwa jabatan sejatinya adalah sebuah amanah dan kepercayaan. Ia berpesan agar seluruh pejabat yang dilantik komitmen menjalankan amanah.

“Bahwa amanah hanyalah titipan yang dapat dicabut sewaktu-waktu, sehingga perlu dijadikan landasan religius dalam tiap tindakan dan keputusan yang diambil selama menjabat. Sementara, tanpa adanya kepercayaan dari pimpinan maka mustahil ASN akan diberikan tanggungjawab untuk menduduki jabatan. Hanya dua itu modal kita hidup,” ujar gubernur.

Ia menyebut bahwa mereka yang dilantik adalah mereka yang memiliki kapasitas untuk bekerja dan mampu menjadi bagian dari solusi dalam menuntaskan berbagai persoalan di masyarakat.

“Saya butuh orang-orang yang bekerja,” tambahnya.

Turut hadir, Sekretaris Daerah Novalina, Plt Kepala BKD Adiman, Asisten Administrasi Umum M.Sadly Lesnusa, dan sejumlah kepala OPD Pemprov Sulteng. (**)