KAUSA.ID, PALU – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palu melantik 138 Panitia Pemungutan Suara (PPS) untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur serta Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palu 2024.

Pelantikan dipimpin lansung oleh Ketua KPU Kota Palu, Idrus, Minggu (26/05/24) di salah satu Hotel di Palu.

Selain pengambilan sumpah jabatan, 138 PPS tersebut juga menandatangani pakta integritas serta mengikuti bimbingan teknis (bimtek).

“Bimtek sendiri memiliki tiga tujuan utama, yaitu menyegarkan pengetahuan, pengalaman, dan keterampilan para PPS,” kata Idrus dalam sambutannya.

Selain itu dari jumlah PPS yang dilantik, sebanyak 51 persen diantaranya merupakan perempuan. Hal ini menurut Idrus mencerminkan partisipasi yang signifikan dari pemilih perempuan dalam Pemilu 2024.

“Ini menunjukkan kesiapan masyarakat untuk terlibat aktif dalam setiap tahap pemilihan,” ujarnya.

Sementara terkait tugas PPS, Idrus menekankan bahwa PPS tidak hanya sebagai penyelenggara, tetapi juga memiliki peran manajerial dalam bekerja sama.

ia menambahkan tugas PPS tak hanya sebatas seperti jam kantor biasa, namun tugas dan kerjasama bisa berlangsung hingga malam bahkan dini hari. menurutnya, kunci utama adalah dalam bekerjasama adalah koordinasi yang baik.

“Pekerjaan biasanya akan bertambah dan berlipat ganda, oleh karena itu PPS harus berbagi tugas dan memilih ketua yang paling siap waktu.” tambahnya.

Ia pun berharap para PPS dapat menjalankan tugas mereka dengan baik dan profesional demi kesuksesan Pemilu 2024. (Kn)