KAUSA.ID, DONGGALA — Calon Wakil Bupati Donggala, Syafiah Basir, turut menghadiri perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H/2024 M yang digelar oleh Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), Madrasah Aliyah (MA) Alkhairaat Maleni, serta Wanita Islam Alkhairaat (WIA) pada Sabtu (07/09/24).

Acara berlangsung meriah di halaman Kantor Kelurahan Maleni, Kecamatan Banawa, dengan tema sentral, “Melalui Hikmah Maulid Nabi Besar Muhammad SAW 1446 H, Kita Wujudkan Generasi Digital yang Berakhlak Mulia,”.

Syafiah Basir mengungkapkan pentingnya memperkuat hubungan dan kolaborasi dengan Wanita Islam Alkhairaat, terutama jika dirinya terpilih sebagai Wakil Bupati Donggala.

Menurutnya, kolaborasi tersebut sangat penting dalam mendukung pembangunan daerah, khususnya dalam memberdayakan perempuan dan komunitas di Kabupaten Donggala.

“Insya Allah, jika saya terpilih sebagai Wakil Bupati, saya berkomitmen untuk menjalin komunikasi yang baik dan erat dengan Wanita Islam Alkhairaat di Donggala, demi kemajuan bersama,” ujar Syafiah.

Melalui momentum Maulid Nabi, Ia juga mengajak seluruh masyarakat mempererat ukhuwah islamiyah serta meningkatkan kecintaan kepada Nabi Muhammad SAW melalui shalawat dan refleksi nilai-nilai Islami.

Ia menyatakan bahwa perayaan ini berhasil menghadirkan suasana penuh kebersamaan dan makna, serta mampu mengobati kerinduan warga, khususnya para abnaul khairaat, terhadap tradisi Maulid.

“Acara Maulid yang diselenggarakan oleh WIA ini sangat luar biasa. Kegiatan ini menjadi momen penting yang mengobati kerinduan kami akan nilai-nilai tradisi Alkhairaat,” tambahnya.

Lebih lanjut, Syafiah menyampaikan harapannya agar Wanita Islam Alkhairaat terus memainkan peran penting dalam menyebarkan nilai-nilai akhlaqul karimah, khususnya melalui lembaga pendidikan madrasah dan pemberdayaan kaum perempuan di seluruh kecamatan di Donggala.

Ia juga menegaskan bahwa membesarkan nama Alkhairaat tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, tetapi juga menjadi tanggung jawab moral seluruh umat Muslim.

“Membesarkan Alkhairaat bukan hanya tugas pemerintah, tetapi merupakan tanggung jawab kita bersama sebagai Muslim. Jika terpilih, ini akan menjadi salah satu komitmen utama kami untuk mendukung kemajuan Alkhairaat di Kabupaten Donggala,” tuturnya.

Sementara itu, salah seorang anggota WIA yang enggan disebutkan namanya, memberikan pujian atas kehadiran dan orasi Syafiah Basir.

Menurutnya, kehadiran Syafiah yang merupakan alumni Alkhairaat Pusat Palu, memberikan kebanggaan tersendiri bagi WIA dan masyarakat Donggala.

“Beliau adalah sosok yang luar biasa. Kehadiran dan pidatonya semakin mengukuhkan bahwa alumni Alkhairaat, termasuk ibu-ibu WIA Donggala, adalah perempuan-perempuan hebat yang bermartabat,” tuturnya. (**)